PECANDU GAME ONLINE MENGAKIBATKAN KERUSAKAN MENTAL BAGI SISWA - SISWI KELAS 11IPS2 SMA KRISTEN KANAAN JAKARTA
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1 Latar BelakangAnak muda zaman sekarang pasti identik dengan teknologi. Dalam berkembangnya teknologi tidak hanya berupa barang-barang seperti gawai dan peralatan lainnya melainkan pula permainan. Game Online atau daring ini merupakan permainan dimana kita dapat bermain dengan orang yang berbeda kota sampai negara.
Daring atau Game Online memang menyenangkan untuk dimainkan karena fariasi game yang jauh lebih banyak dan memiliki fitur-fitur yang lebih lengkap dari pada permainan lainnya. Namun sangat disayangkan karna game online banyak anak muda yang terkena gangguan atau kerusakan mental akibat tidak dapat memilah mana yang harus ditiru, dan terlalu terobsesi dalam game online.
Pada tahun 2015 ditemukan kasus seorang pria di Taiwan tewas disebuah warnet setelah tiga hari berturut - turut bermain game pria tersebut diduga meninggal karena kelelahan bermain game online selama 72 jam tanpa henti.
http://techno.okezone.com/read/2016/08/09/326/1458986/korban-meninggal-dunia-saat-bermain-game-onlinePenulis mengambil judul "Pecandu Game Online Mengakibatkan Kerusakan Mental Bagi Siswa-Siswi Kelas 11IPS2 SMA Kristen Kanaan Jakarta" dikarenakan membengkaknya angka pemain game online di Indonesia yang mengakibatkan kerusakan mental bagi para pemain game online, terutama bagi para remaja, maka dari itu kenapa hal ini penting untuk diteliti dan di bahas.
Penulis menggunakan metode Kuantitatif dengan teknik angket dalam pengumpulan data. Penulis menggunakan metode ini karena metode dan teknik ini memudahkan penulis dalam memperoleh hasil jawaban yang banyak lebih cepat ketimbang melalui cara wawancara maupun konservasi dan sebagainya.
1.2 Rumusan masalah
- Apa hubungannya bermain game online dengan kerusakan mental ?
- Apa saja dampak negatif dari kerusakan mental akibat bermain game online ?
1.3 Tujuan
- Untuk mengetahui hubungan game online dengan kerusakan mental.
- Untuk mengetahui dampak negatif dari bermain game online secara berlebihan atau kecanduan.
1.4 Manfaat
- Agar para pemain game online lebih mengetahui dampak dari bermain game secara berlebihan yang membuat kecanduan sehingga mengakibatkan kerusakan mental.
- Agar para pemain game online dapat mengurangi waktu bermain game online secara berlebihan agar terhindar dari kerusakan mental.
BAB 2
STUDI PUSTAKA
2.1 Pecandu Game Online
2.1.1 Definisi Pecandu
Menurut KBBI Pecandu adalah sesuatu yang menjadi kegemaran.
Dapat disimpulkan Pecandu merupakan kegemaran tersendiri yang bisa berakibat negatif maupun positif.
2.1.2 Definisi Game Online
Menurut Ivan C Sibero. game online adalah sebuah aplikasi yang digunakan paling banyak untuk dipakai dan dinikmati oleh para pengguna media elektronik saat ini. Baik PC komputer, laptop, tablet bahkan handphone. Dan game itu terkoneksi dengan internet.
Dapat disimpulkan Game online merupakan aplikasi yang dipakai oleh para pengguna media elektronik saat ini yang berarti game online sudah tersebar luas di era yang serba canggih ini.
2.2 Kerusakan Mental
2.2.1 Definisi Kerusakan
Menurut KBBI Kerusakan adalah sudah tidak sempurna.
Dapat disimpulkan bahwa kerusakan adalah keadaan dimana tidak seperti pada umumnya.
2.2.2 Definisi Mental
Menurut KBBI Mental adalah bersangkutan dengan batin dan watak manusia.
Dapat disimpulkan bahwa mental adalah hal yang berkaitan dengan batin dan watak manusia.
2.3 Kerusakan Mental Akibat Game Online
Seperti yang dilansir dari keluarga.com yang ditulis oleh Agung Candra Setiawan dampak negatif bermain game online dari beberapa segi yaitu :
1. Dari segi jasmani
Bermain game secara berlebihan yang mengakibatkan daya tahan tubuh lemah. sehingga dapat menimbulkan penyakit seperti : serangan jantung, stroke, mata minus, dan masih banyak lagi.
2. Dari segi psikologis
Menghambat proses pendewasaan diri
Bermain game secara berlebihan yang menimbulkan sikap pemalu, minder, kurang percaya diri, manja, dan kekanak-kanakan.
3. Dari segi waktu
Bermain game secara berlebihan dapat menyita waktu banyak tanpa disadari sehingga yang tadinya dipakai untuk latihan atau belajar tetapi digunakan untuk bermain game.
4. Dari segi keuangan
Mengajarkan pemborosan dan ketidak jujuran
Bermain game secara berlebihan atau kecanduan menimbulkan sikap yang boros dan tidak jujur.
5. Dari segi sosial
Kesulitan bersosial dengan orang lain
Bermain game secara berlebihan yang mengakibatkan jiwa menjadi tidak mau bersosial di dunia nyata, berupa munculnya sikap anti sosial, tidak mau berbaur dengan sesama.
Bab
3
Metode
Penelitian
3.1
Metode penelitian
Penulis
menggunakan metode penelitian kuantitatif. Metode kuantitatif merupakan metode
dimana hasil pengolahan data penelitian berupa angka dalam diagram . Penulis mengambil metode kuantitatif dikarenakan penulis ingin
mengetahui seberapa besar perbandingan data.
3.2
Teknik Pengumpulan Data
Penulis
menggunakan teknik pengumpulan data berupa angket atau kuisioner. Angket atau
kuisioner yang digunakan berbentuk angket tertutup. Penulis memilih teknik ini dikarenakan memudahkan penulis
dalam mengumpulkan data yang banyak secara cepat.
3.3
Populasi Dan Sample
Penulis mengambil
populasi dari kelas 11 IPS 2 SMA Kristen Kanaan, Kran raya no.7, Jakarta Pusat, serta
memilih 10 sample dari populasi tersebut.
Pertanyaan :
1. Apakah game online sangat bermanfaat bagi diri anda ?
A. Ya
B. Tidak
2. Menurut anda apakah game online dapat menyebabkan kerusakan mental ?
A. Ya
B. Tidak
3. Apakah game online dapat melatih pemikiran ?
A. Ya
B. Tidak
4. Menurut anda apakah anda dari segi jasmani mengalami perubahan akibat bermain game online ?
A. Ya
B. Tidak
5. Apakah ketika anda bermain game anda kehilangan banyak waktu ?
A. Ya
B. Tidak
6. Apakah dikehidupan nyata hubungan sosial menjadi lebih baik ketika bermain game online ?
A. Ya
B. Tidak
7. Apakah akibat bermain gameonline mempengaruhi anda dalam segi psikolog ?
A. Ya
B. Tidak
8. Apakah anda termasuk pecandu game online ?
A. Ya
B. Tidak
Komentar
Posting Komentar